Benchmark Xiaomi Mi 2s: AnTuTu, Vellamo, Geekbench, CPU-Z, Sensorbox & Quadrant Standard
Benchmark Xiaomi Mi 2s – Beberapa waktu lalu Tuxlin News kedatangan smartphone flagship lawas yang dirilis satu masa dengan Samsung Galaxy S4, yakni Xiaomi Mi 2s. Smartphone ini hadir dengan ukuran yang sangat kompak untuk saat ini karena hanya dibekali dengan layar HD berukuran 4,3 inci. Meski telah berumur, ponsel Mi 2S besutan Xiaomi ini masih bisa diandalkan dan menawarkan kinerja yang masih cukup bertenaga.
Bersenjatakan chipset Snapdragon 600 yang ditandemkan dengan RAM 2GB masih mampu menjalankan aplikasi dan game-game Android masa kini. Tak hanya itu, satu hal yang membuat Xiaomi Mi 2s ini tetap ‘hidup’ adalah dukungan update reguler MIUI dari Xiaomi. Ponsel ini dirilis dengan OS Android 4.1 Jelly Bean dengan antarmuka MIUI 5. Namun, kini Xiaomi Mi 2s sudah menikmati MIUI 8 yang menggunakan basis Android 5.0.2 Lollipop. Penasaran? Berikut benchmark Xiaomi Mi 2s yang telah Tuxlin News lakukan.
Aplikasi CPU-Z mampu menampilkan informasi yang akurat mengenai spesifikasi dapur pacu yang diusung oleh ponsel Mi 2S besutan Xiaomi ini, mulai dari chipset, prosesor, jumlah core, hingga sistem operasi yang digunakan. Ponsel ini menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 600 yang bisa dikatakan sebagai chipset kelas atas generasi lawas yang diposisikan di bawah Snapdragon 800. Chipset ini juga digunakan ponsel flagship seperti Samsung Galaxy S4.
Pada benchmark Geekbench 4, ponsel 3G Redmi 3S besutan Xiaomi ini mampu menghasilkan skor 738 poin untuk Single-Core dan 1855 poin untuk Multi-Core. Sedangkan untuk Compute RenderScript, Xiaomi Mi 2S mencetak skor 1128 poin. Tuxlin News menilai skor yang dihasilkan terbilang cukup bersaing dengan smartphone masa kini berkat dukungan chipset Qualcomm Snapdragon 630. Ponsel Xiaomi Mi 2S bahkan mampu mengungguli Redmi 3S untuk Single-Core.
Pada benchmark Vellamo buatan Qualcomm, Xiaomi Mi 2S mampu membukukan skor 2717 poin pada benchmark browser Chrome, 899 poin pada benchmark Vellamo Metal, dan 1505 poin untuk benchmark Vellamo Multicore. Ini menunjukkan bahwa ponsel lawas besutan brand asal Tiongkok menawarkan kinerja yang masih bertenaga untuk saat ini. Skor yang dihasilkan oleh Mi 2S ini bahkan tak jauh berbeda dari Redmi 3S yang Tuxlin News ulas sebelumnya.
Ponsel flagship lawas Xiaomi Mi 2S ini mampu membukukan skor 39.529 poin dari benchmark yang Tuxlin News lakukan menggunakan aplikasi AnTuTu v6. Angka ini memang terlihat cukup tinggi, jika dibandingkan jajaran smartphone entry-level masa kini. Ini menunjukkan bahwa Mi 2S masih menunjukkan performa yang laik meski sudah cukup berumur.
Pada benchmark 3DMark Ice Storm, Mi 2S mampu mencetak skor ‘Maxed Out!’ yang artinya melebihi standar benchmark tersebut. Sedangkan benchmark 3DMark Ice Storm Extreme, smartphone Xiaomi Mi 2S ini mampu mencetak skor 8151 poin. Angka ini juga bisa dikatakan masih bersaing untuk kelas menengah yang mengusung grafis dari GPU (Graphics Processing Unit) dari Adreno 320.
Ponsel flagship lawas Xiaomi Mi 2S ini mampu mencetak skor hingga 17.227 poin di benchmark Quadrant Standard. Menurut Tuxlin News, skor ini standar untuk kelas menengah yang ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 600.
Layar ponsel Xiaomi Mi 2S ini mampu mengakomodasi 10 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, seperti gaming, sosial media dan sebagainya. Sedangkan untuk sensor, Xiaomi Mi 2S bisa dikatakan hampir sempurna untuk kelas menengah karena hampir semua sensor tersedia kecuali temperature sensor.
Berdasarkan benchmark Xiaomi Mi 2s yang telah Tuxlin News lakukan, smartphone flagship lawas Xiaomi Mi 2s ini masih mampu menunjukkan taringnya dan bersaing dengan smartphone masa kini, katakanlah Xiaomi Redmi 3S atau Asus Zenfone 2 Laser. Hal ini sejalan dengan impresi awal yang Tuxlin News rasakan saat menjajal Xiaomi Mi 2s ini yang mana cukup smooth dan responsif.
Dimensi yang sangat kompak, layar HD, kinerja yang masih cukup bertenaga berkat duet Snapdragon 600 dan RAM 2GB, kamera yang memadai, dan upgrade ke MIUI 8 menjadi daya tarik utama Xiaomi Mi 2s ini. Absennya dukungan 4G LTE bisa dikatakan sebagai sisi minus dari ponsel ini. Ini dapat dimkalumi karena di masanya memang 4G LTE belum berkembang seperti saat ini.
Bersenjatakan chipset Snapdragon 600 yang ditandemkan dengan RAM 2GB masih mampu menjalankan aplikasi dan game-game Android masa kini. Tak hanya itu, satu hal yang membuat Xiaomi Mi 2s ini tetap ‘hidup’ adalah dukungan update reguler MIUI dari Xiaomi. Ponsel ini dirilis dengan OS Android 4.1 Jelly Bean dengan antarmuka MIUI 5. Namun, kini Xiaomi Mi 2s sudah menikmati MIUI 8 yang menggunakan basis Android 5.0.2 Lollipop. Penasaran? Berikut benchmark Xiaomi Mi 2s yang telah Tuxlin News lakukan.
Benchmark Xiaomi Mi 2s
Aplikasi CPU-Z mampu menampilkan informasi yang akurat mengenai spesifikasi dapur pacu yang diusung oleh ponsel Mi 2S besutan Xiaomi ini, mulai dari chipset, prosesor, jumlah core, hingga sistem operasi yang digunakan. Ponsel ini menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 600 yang bisa dikatakan sebagai chipset kelas atas generasi lawas yang diposisikan di bawah Snapdragon 800. Chipset ini juga digunakan ponsel flagship seperti Samsung Galaxy S4.
Pada benchmark Geekbench 4, ponsel 3G Redmi 3S besutan Xiaomi ini mampu menghasilkan skor 738 poin untuk Single-Core dan 1855 poin untuk Multi-Core. Sedangkan untuk Compute RenderScript, Xiaomi Mi 2S mencetak skor 1128 poin. Tuxlin News menilai skor yang dihasilkan terbilang cukup bersaing dengan smartphone masa kini berkat dukungan chipset Qualcomm Snapdragon 630. Ponsel Xiaomi Mi 2S bahkan mampu mengungguli Redmi 3S untuk Single-Core.
Pada benchmark Vellamo buatan Qualcomm, Xiaomi Mi 2S mampu membukukan skor 2717 poin pada benchmark browser Chrome, 899 poin pada benchmark Vellamo Metal, dan 1505 poin untuk benchmark Vellamo Multicore. Ini menunjukkan bahwa ponsel lawas besutan brand asal Tiongkok menawarkan kinerja yang masih bertenaga untuk saat ini. Skor yang dihasilkan oleh Mi 2S ini bahkan tak jauh berbeda dari Redmi 3S yang Tuxlin News ulas sebelumnya.
Baca juga:Huawei Nova Diperkenalkan, Andalkan Casing Aircraft-grade Aluminium
Ponsel flagship lawas Xiaomi Mi 2S ini mampu membukukan skor 39.529 poin dari benchmark yang Tuxlin News lakukan menggunakan aplikasi AnTuTu v6. Angka ini memang terlihat cukup tinggi, jika dibandingkan jajaran smartphone entry-level masa kini. Ini menunjukkan bahwa Mi 2S masih menunjukkan performa yang laik meski sudah cukup berumur.
Pada benchmark 3DMark Ice Storm, Mi 2S mampu mencetak skor ‘Maxed Out!’ yang artinya melebihi standar benchmark tersebut. Sedangkan benchmark 3DMark Ice Storm Extreme, smartphone Xiaomi Mi 2S ini mampu mencetak skor 8151 poin. Angka ini juga bisa dikatakan masih bersaing untuk kelas menengah yang mengusung grafis dari GPU (Graphics Processing Unit) dari Adreno 320.
Ponsel flagship lawas Xiaomi Mi 2S ini mampu mencetak skor hingga 17.227 poin di benchmark Quadrant Standard. Menurut Tuxlin News, skor ini standar untuk kelas menengah yang ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 600.
Layar ponsel Xiaomi Mi 2S ini mampu mengakomodasi 10 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, seperti gaming, sosial media dan sebagainya. Sedangkan untuk sensor, Xiaomi Mi 2S bisa dikatakan hampir sempurna untuk kelas menengah karena hampir semua sensor tersedia kecuali temperature sensor.
Berdasarkan benchmark Xiaomi Mi 2s yang telah Tuxlin News lakukan, smartphone flagship lawas Xiaomi Mi 2s ini masih mampu menunjukkan taringnya dan bersaing dengan smartphone masa kini, katakanlah Xiaomi Redmi 3S atau Asus Zenfone 2 Laser. Hal ini sejalan dengan impresi awal yang Tuxlin News rasakan saat menjajal Xiaomi Mi 2s ini yang mana cukup smooth dan responsif.
Baca juga:Lenovo K6 Diluncurkan, Siap Hadang Xiaomi Redmi 3SBersenjatakan chipset kelas atas lawas, yakni Qualcomm Snapdragon 600 yang masih mengusung prosesor 32-bit Krait 300 dan ditandemkan dengan grafis Adreno 320 membuat ponsel ini masih sangat nyaman digunakan. Xiaomi Mi 2s masih mampu menangani aplikasi Android modern, multitasking, gaming, dan juga komunikasi sehari-hari.
Harga Xiaomi Mi 2s
Harga smartphone flagship lawas Xiaomi Mi 2s terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Tuxlin News terima adalah Rp 1,2 – 1,3 juta-an untuk varian 32GB. Meski sudah cukup berumur, smartphone Xiaomi Mi 2s ini bahkan masih mampu bersaing dengan smartphone entry-level masa kini menurut Tuxlin News.Dimensi yang sangat kompak, layar HD, kinerja yang masih cukup bertenaga berkat duet Snapdragon 600 dan RAM 2GB, kamera yang memadai, dan upgrade ke MIUI 8 menjadi daya tarik utama Xiaomi Mi 2s ini. Absennya dukungan 4G LTE bisa dikatakan sebagai sisi minus dari ponsel ini. Ini dapat dimkalumi karena di masanya memang 4G LTE belum berkembang seperti saat ini.
Anda dapat membeli atau sekadar cek harga Xiaomi di Sini (Klik)
Spesifikasi Xiaomi Mi 2s
- Sistem Operasi Android 5.0.2 Lollipop dengan antarmuka MIUI 8 (via upgrade)
- Chipset Qualcomm Snapdragon 600 APQ8064 dengan prosesor Krait 300 quad-core 1,7GHz
- Grafis Adreno 320
- Kamera 13 megapiksel, phase-detection autofokus, sensor BSI, aperture f/2.2, dan LED flash. Kamera depan 2 megapiksel fixed focus
- Layar 4,3 inci dengan resolusi HD 1280 x 720 piksel, kerapatan 342 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, IPS kapasitif LCD
- Memori RAM 2GB, ROM 16GB/32GB, tanpa slot microSD
- WiFi, Bluetooth, USB, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, single SIM, Dolby Mobile
- GSM / 3G HSPA
- Dimensi 126 x 62 x 10.2 mm berat 145 gram
- Baterai 2000mAh lithium ion, removable
- Warna Black/white, black/blue, black/yellow, black/green, dan black/pink
Anda mungkin suka:Review Kamera Hisense F20 dengan Resolusi 8MP
