Benchmark Lenovo A1000: AnTuTu, Vellamo, Geekbench, CPU-Z, Sensorbox & Quadrant Standard
Benchmark Lenovo A1000 – Persaingan smartphone kelas entry-level di Indonesia memang kian ketat. Hal inindiakomodasi oleh para vendor ponsel dengan meluncurkan produk yang kompetitif, tak terkecuali Lenovo. Pabrikan asal Tiongkok ini memiliki ‘jagoan’ di kelas entry-level yang mengusung spesifikasi cukup menarik, yakni Lenovo A1000.
Smartphone ini didesain khusus untuk bersaing di pasar kelas bawah dan pemula dengan mengandalkan dukungan prosesor quad-core dan ditandemkan dengan memori RAM 1GB. Performa yang ditawarkan oleh Lenovo A1000 sudah mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari. Tuxlin News mencoba membuktikan hal tersebut dengan melakukan benchmark Lenovo A1000, penasaran? Simak artikel berikut.
Aplikasi CPU-Z mampu menampilkan informasi yang akurat mengenai spesifikasi dapur pacu yang diusung oleh ponsel A1000 besutan Lenovo ini, mulai dari chipset, prosesor, jumlah core, hingga sistem operasi yang digunakan.
Pada benchmark Geekbench 3, ponsel entry-level besutan Lenovo ini mampu menghasilkan skor 337 poin untuk Single-Core dan 1038 poin untuk Multi-Core. Tuxlin News menilai skor yang dihasilkan terbilang wajar dan setara dengan smartphone lain di kelasnya yang ditenagai oleh chipset Spredtrum SC7731, sebut saja Axioo PicoPhone M4P, Himax Aura Y11, Huawei Y5 Batik Plus, dan ponsel pesaing lainnya.
Ponsel cerdas dengan dukungan dual SIM 3G Lenovo A1000 ini mampu membukukan skor 18.677 poin dari benchmark yang Tuxlin News lakukan menggunakan aplikasi AnTuTu v6. Angka ini memang terlihat kecil dan setingkat dibawah smartphone dengan chipset MediaTek MT6582. Meski demikian, kinerja realworld smartphone ini masih cukup nyaman menurut Tuxlin News karena optimasi software-nya sudah cukup matang dan UI yang terbilang ringan.
Baca juga:Cubot Note S, Phablet RAM 2GB & Baterai Jumbo Harga 1 Juta-an
Pada benchmark Vellamo buatan Qualcomm, Lenovo A1000 mampu membukukan skor 1545 poin pada benchmark browser Chrome, 635 poin pada benchmark Vellamo Metal, dan 947 poin untuk benchmark Vellamo Multicore. Ini menunjukkan bahwa ponsel besutan brand lokal menawarkan kinerja yang cukup standar di kelasnya. Skor yang dihasilkan Lenovo A1000 ini masih setingkat di bawah ponsel Android One.
Ponsel Android One kelas entry-level Lenovo A1000 ini mampu mencetak skor hingga 4782 poin di benchmark Quadrant Standard. Menurut Tuxlin News, skor ini standar untuk kelas entry-level yang ditenagai oleh chipset Spreadtrum SC7731. Meski demikian, ponsel ini masih cukup bersaing di kelasnya.
Layar ponsel Evercoss One X ini mampu mengakomodasi 2 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, seperti sosial media dan mengetik seperti biasa. Namun untuk bermain game, 2 sentuhan sekaligus memang agak kurang.
Kualitas layar TFT LCD ponsel 3G ini bisa dikatakan standar di kelasnya dan masih setingkat di bawah layar Andromax Es. Sedangkan untuk sensor, Lenovo A1000 bisa dikatakan miskin sensor untuk kelas entry-level sekalipun. Ponsel ini hanya dilengkapi dengan sound sensor saja. Proximity sensor memang ada, tetapi tidak fungsional setelah Tuxlin coba.
Baca juga:Asus X454YA, Laptop Murah Bertenaga AMD APU E1-7010
Berdasarkan skor benchmark di atas, skor yang dihasilkan oleh smartphone Lenovo A1000 ini relatif standar di kelas entry-level. Performanya secara umum memang ssedikit di bawah smartphone lain yang menggunakan chipset MediaTek MT6582. meski demikian, Tuxlin News menilai Lenovo A1000 masih sangat nyaman digunakan untuk komunikasi sehari-hari. Setelah ditambah dengan beberapa aplikasi sosial media, performanya masih lumayan smooth.
Hal ini terlihat dari skor benchmark yang dihasilkan, relatif setara dengan para pesaingnya. Meski demikian, Tuxlin telah menjajal menggunakan ponsel Lenovo A1000 ini dan ternyata kinerjanya cukup nyaman untuk komunikasi sehari-hari. Setelah diinstal pelbagai macam aplikasi sosial media, ponsel Lenovo A1000 ini masih memadai. Secara umum, Lenovo A1000 laik dipertimbangkan di untuk segmen low-end.
Smartphone ini didesain khusus untuk bersaing di pasar kelas bawah dan pemula dengan mengandalkan dukungan prosesor quad-core dan ditandemkan dengan memori RAM 1GB. Performa yang ditawarkan oleh Lenovo A1000 sudah mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari. Tuxlin News mencoba membuktikan hal tersebut dengan melakukan benchmark Lenovo A1000, penasaran? Simak artikel berikut.
Benchmark Lenovo A1000
Aplikasi CPU-Z mampu menampilkan informasi yang akurat mengenai spesifikasi dapur pacu yang diusung oleh ponsel A1000 besutan Lenovo ini, mulai dari chipset, prosesor, jumlah core, hingga sistem operasi yang digunakan.
Pada benchmark Geekbench 3, ponsel entry-level besutan Lenovo ini mampu menghasilkan skor 337 poin untuk Single-Core dan 1038 poin untuk Multi-Core. Tuxlin News menilai skor yang dihasilkan terbilang wajar dan setara dengan smartphone lain di kelasnya yang ditenagai oleh chipset Spredtrum SC7731, sebut saja Axioo PicoPhone M4P, Himax Aura Y11, Huawei Y5 Batik Plus, dan ponsel pesaing lainnya.
Ponsel cerdas dengan dukungan dual SIM 3G Lenovo A1000 ini mampu membukukan skor 18.677 poin dari benchmark yang Tuxlin News lakukan menggunakan aplikasi AnTuTu v6. Angka ini memang terlihat kecil dan setingkat dibawah smartphone dengan chipset MediaTek MT6582. Meski demikian, kinerja realworld smartphone ini masih cukup nyaman menurut Tuxlin News karena optimasi software-nya sudah cukup matang dan UI yang terbilang ringan.
Baca juga:Cubot Note S, Phablet RAM 2GB & Baterai Jumbo Harga 1 Juta-an
Pada benchmark Vellamo buatan Qualcomm, Lenovo A1000 mampu membukukan skor 1545 poin pada benchmark browser Chrome, 635 poin pada benchmark Vellamo Metal, dan 947 poin untuk benchmark Vellamo Multicore. Ini menunjukkan bahwa ponsel besutan brand lokal menawarkan kinerja yang cukup standar di kelasnya. Skor yang dihasilkan Lenovo A1000 ini masih setingkat di bawah ponsel Android One.
Ponsel Android One kelas entry-level Lenovo A1000 ini mampu mencetak skor hingga 4782 poin di benchmark Quadrant Standard. Menurut Tuxlin News, skor ini standar untuk kelas entry-level yang ditenagai oleh chipset Spreadtrum SC7731. Meski demikian, ponsel ini masih cukup bersaing di kelasnya.
Kualitas layar TFT LCD ponsel 3G ini bisa dikatakan standar di kelasnya dan masih setingkat di bawah layar Andromax Es. Sedangkan untuk sensor, Lenovo A1000 bisa dikatakan miskin sensor untuk kelas entry-level sekalipun. Ponsel ini hanya dilengkapi dengan sound sensor saja. Proximity sensor memang ada, tetapi tidak fungsional setelah Tuxlin coba.
Baca juga:Asus X454YA, Laptop Murah Bertenaga AMD APU E1-7010
Berdasarkan skor benchmark di atas, skor yang dihasilkan oleh smartphone Lenovo A1000 ini relatif standar di kelas entry-level. Performanya secara umum memang ssedikit di bawah smartphone lain yang menggunakan chipset MediaTek MT6582. meski demikian, Tuxlin News menilai Lenovo A1000 masih sangat nyaman digunakan untuk komunikasi sehari-hari. Setelah ditambah dengan beberapa aplikasi sosial media, performanya masih lumayan smooth.
Harga Lenovo A1000
Harga ponsel 3G Lenovo A1000 terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Tuxlin News himpun adalah Rp 959.000. Melihat harga dan spesifikasi yang diusung, smartphone Lenovo A1000 ini sebenarnya masih kompetitif di kelas entry-level. Berdasarkan hasil benchmark yang telah Tuxlin lakukan memang menunjukkan bahwa performa yang dihasilkan oleh Lenovo A1000 memang setandar di kelasnya.Hal ini terlihat dari skor benchmark yang dihasilkan, relatif setara dengan para pesaingnya. Meski demikian, Tuxlin telah menjajal menggunakan ponsel Lenovo A1000 ini dan ternyata kinerjanya cukup nyaman untuk komunikasi sehari-hari. Setelah diinstal pelbagai macam aplikasi sosial media, ponsel Lenovo A1000 ini masih memadai. Secara umum, Lenovo A1000 laik dipertimbangkan di untuk segmen low-end.
Spesifikasi Lenovo A1000
- Sistem Operasi Android 5.0 Lollipop
- Chipset Spreadtrum SC7731 dengan prosesor quad-core ARM Cortex-A7 dengan kecepatan 1,3GHz
- Grafis Mali-400MP2
- Kamera belakang 5 megapiksel fixed focus, LED Flash. Kamera depan 0,3 megapiksel
- Layar 4 inci, dengan resolusi WVGA 480 x 800 pixels TFT LCD, kerapatan 233 ppi
- Memori RAM 1GB, ROM 8GB, slot micro SD hingga maksimal 32GB.
- WiFi, Bluetooth, USB, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM,
- GSM / 3G HSPA
- Dimensi 124.5 x 64 x 10.6 mm berat 132 gram
- Baterai 2000mAh
- Warna Hitam & Putih