Benchmark Huawei Y3 Batik: AnTuTu, Vellamo, Geekbench, CPU-Z, Sensorbox & Quadrant Standard
Benchmark Huawei Y3 Batik – Ponsel Huawei Y3 Batik telah meluncur di Indonesia beberapa waktu lalu dan membidik pasar entry-level. Huawei mengatakan bahwa seri Y3 ini dirancang khusus untuk pasar Indonesia dengan menyematkan nama Batik di belakangnya. Tak sampai di situ, vendor berlogo kipas merah ini juga menyematkan theme bertema batik di dalam ponsel ini. Kelebihan utama yang ditawarkan oleh ponsel Huawei Y3 Batik ini adalah dukungan dual LED flash dan ditenagai oleh prosesor quad-core. Pada kesempatan kali ini Tuxlin News melakukan pengujian atau benchmarking Huawei Y3 Batik, penasaran? Simak ulasan berikut ini.
Aplikasi CPU-Z mampu menampilkan informasi yang akurat mengenai spesifikasi dapur pacu yang diusung oleh ponsel Huawei Y3 Batik ini, mulai dari chipset, prosesor, jumlah core, hingga sistem operasi yang digunakan. Ponsel ini ternyata menggunakan chipset Spreadtrum SC8830, sama seperti yang digunakan oleh Samsung Galaxy Core 2.
Pada benchmark Geekbench 3, ponsel Huawei Y3 Batik ini mampu menghasilkan skor 317 poin untuk Single-Core dan 968 poin untuk Multi-Core. Skor yang dihasilkan oleh ponsel ini memang masih sedikit dibawah pesaingnya yang ditenagai chipset MediaTek MT6582. Meski demikian, perbedaan performa dalam realworld atau penggunaan nyata tidak terlalu berbeda.
Baca juga:Benchmark Meizu M2 Note: AnTuTu, Vellamo, Geekbench, CPU-Z, Sensorbox & Quadrant Standard
Ponsel cerdas murah meriah Huawei Y3 Batik ini mampu membukukan skor 17.746 poin dari benchmark yang Tuxlin News lakukan menggunakan aplikasi AnTuTu. Angka ini sebenarnya tak terlalu istimewa dan cenderung lebih rendah ketimbang para pesaingnya yang mengandalkan dukungan chipset dari MediaTek MT6582. Meski demikian, kinerja realworld smartphone ini masih cukup nyaman menurut Tuxlin News.
Pada benchmark Vellamo buatan Qualcomm, Huawei Y3 Batik mampu membukukan skor 1427 poin pada benchmark browser Chrome dan 615 poin pada benchmark Vellamo Metal. Ini menunjukkan bahwa ponsel besutan Huawei asal Tiongkok ini menawarkan spesifikasi kelas entry-level yang cukup memadai untuk kebutuhan sehari-hari.
Ponsel Huawei Y3 Batik ini mampu mencetak skor hingga 3286 poin di benchmark Quadrant Standard. Menurut Tuxlin News, skor ini agak di bawah standar untuk kelas entry-level yang ditenagai oleh chipset Spreadtrum SC8830. Meski demikian, kinerja ponsel ini masih cukup menarik untuk kelas entry-level.
Baca juga:Benchmark BenQ B502: AnTuTu, Vellamo, Geekbench, CPU-Z, Sensorbox & Quadrant Standard
Layar ponsel Huawei Y3 Batik ini mampu mengakomodasi 2 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, tetapi kurang cocok untuk gaming. Sedangkan untuk sensor, Huawei Y3 Batik bisa dikatakan miskin, karena hanya tersedia sensor suara saja, sedangkan lainnya absen.
Berdasarkan penilaian Tuxlin News, Huawei Y3 Batik ini memang tak menghasilkan skor yang ‘wah’, tetapi masih cukup baik di kelas entry-level. Kinerja ponsel ini ketika digunakan untuk menjalankan aplikasi sehari-hari relatif lancar, tetapi masih kurang smooth dan dakan ditemui adanya lag. Ini sebenarnya wajar mengingat Huawei Y3 Batik hanya mengandalkan RAM berkapasitas 512MB saja. Ponsel ini cocok bagi mereka yang baru saja beralih dari feature phone dan ingin mencicipi Android.
Benchmark Huawei Y3 Batik
Aplikasi CPU-Z mampu menampilkan informasi yang akurat mengenai spesifikasi dapur pacu yang diusung oleh ponsel Huawei Y3 Batik ini, mulai dari chipset, prosesor, jumlah core, hingga sistem operasi yang digunakan. Ponsel ini ternyata menggunakan chipset Spreadtrum SC8830, sama seperti yang digunakan oleh Samsung Galaxy Core 2.
Pada benchmark Geekbench 3, ponsel Huawei Y3 Batik ini mampu menghasilkan skor 317 poin untuk Single-Core dan 968 poin untuk Multi-Core. Skor yang dihasilkan oleh ponsel ini memang masih sedikit dibawah pesaingnya yang ditenagai chipset MediaTek MT6582. Meski demikian, perbedaan performa dalam realworld atau penggunaan nyata tidak terlalu berbeda.
Baca juga:Benchmark Meizu M2 Note: AnTuTu, Vellamo, Geekbench, CPU-Z, Sensorbox & Quadrant Standard
Ponsel cerdas murah meriah Huawei Y3 Batik ini mampu membukukan skor 17.746 poin dari benchmark yang Tuxlin News lakukan menggunakan aplikasi AnTuTu. Angka ini sebenarnya tak terlalu istimewa dan cenderung lebih rendah ketimbang para pesaingnya yang mengandalkan dukungan chipset dari MediaTek MT6582. Meski demikian, kinerja realworld smartphone ini masih cukup nyaman menurut Tuxlin News.
Pada benchmark Vellamo buatan Qualcomm, Huawei Y3 Batik mampu membukukan skor 1427 poin pada benchmark browser Chrome dan 615 poin pada benchmark Vellamo Metal. Ini menunjukkan bahwa ponsel besutan Huawei asal Tiongkok ini menawarkan spesifikasi kelas entry-level yang cukup memadai untuk kebutuhan sehari-hari.
Ponsel Huawei Y3 Batik ini mampu mencetak skor hingga 3286 poin di benchmark Quadrant Standard. Menurut Tuxlin News, skor ini agak di bawah standar untuk kelas entry-level yang ditenagai oleh chipset Spreadtrum SC8830. Meski demikian, kinerja ponsel ini masih cukup menarik untuk kelas entry-level.
Baca juga:Benchmark BenQ B502: AnTuTu, Vellamo, Geekbench, CPU-Z, Sensorbox & Quadrant Standard
Layar ponsel Huawei Y3 Batik ini mampu mengakomodasi 2 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, tetapi kurang cocok untuk gaming. Sedangkan untuk sensor, Huawei Y3 Batik bisa dikatakan miskin, karena hanya tersedia sensor suara saja, sedangkan lainnya absen.
Berdasarkan penilaian Tuxlin News, Huawei Y3 Batik ini memang tak menghasilkan skor yang ‘wah’, tetapi masih cukup baik di kelas entry-level. Kinerja ponsel ini ketika digunakan untuk menjalankan aplikasi sehari-hari relatif lancar, tetapi masih kurang smooth dan dakan ditemui adanya lag. Ini sebenarnya wajar mengingat Huawei Y3 Batik hanya mengandalkan RAM berkapasitas 512MB saja. Ponsel ini cocok bagi mereka yang baru saja beralih dari feature phone dan ingin mencicipi Android.
Harga Huawei Y3 Batik
Saat ini harga resmi smartphone Huawei Y3 Batik terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Tuxlin News dapatkan adalah Rp 799.000. Tuxlin News rasa harga yang ditawarkan oleh ponsel entry-level asal Tiongkok ini masih cukup masuk akal dan kompetitif di kelasnya. RAM 512MB memang menjadi kelemahan ponsel ini, tetapi Huawei Y3 Batik juga memiliki beberapa fitur menarik yang tak dimiliki para pesaingnya, seperti dual LED flash dan Snapshot. Secara umum, ponsel Huawei Y3 Batik ini layak dipertimbangkan.Spesifikasi Huawei Y3 Batik
- Sistem Operasi Android 4.4 KitKat dengan antarmuka EMUI 3.0 Lite
- Chipset Spreadtrum SC8830 dengan prosesor quad-core ARM Cortex-A7 dengan kecepatan 1,2GHz
- Grafis Mali-400MP
- Kamera belakang 5 megapiksel fixed focus, dual LED flash. Kamera depan 2 megapiksel
- Layar 4 inci, dengan resolusi FWVGA 480 x 800 pixels TFT LCD, kerapatan 233 ppi
- Memori RAM 512MB, ROM 4GB, slot micro SD hingga maksimal 32GB.
- WiFi, Bluetooth, USB, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM,
- GSM / 3G HSPA
- Dimensi 122.6 x 66.8 x 10.9 mm dengan berat 120 gram
- Baterai 1730mAh
Beli Huawei Y3 Batik dengan harga promo DISINI (Klik)