Revolusi Robotik Rusia! Sber Pamer "Green," Robot Antropomorfik Pertama Bertenaga AI GigaChat

Revolusi Robotik Rusia! Sber Pamer "Green," Robot Antropomorfik Pertama Bertenaga AI GigaChat - Masa depan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence - AI) fisik telah tiba di Rusia. Raksasa teknologi dan perbankan, Sber, secara resmi meluncurkan robot pertama yang sepenuhnya ditenagai oleh jaringan saraf miliknya, GigaChat. Robot ini, yang diberi nama Green, tampil dalam wujud antropomorfik (menyerupai manusia) dan dirancang untuk menjadi asisten serbaguna yang mampu menangani objek dan tugas di dunia nyata.

Perkenalan Green yang dilakukan di konferensi internasional AI Journey 2025 ini menandai momen terobosan bagi robotika Rusia. Inovasi ini memindahkan aplikasi AI dari ranah gadget digital (aplikasi smartphone, smart speaker) ke kemampuan fisik, memungkinkan manusia terbantu dalam menyelesaikan tugas intelektual dan fisik.

Herman Gref, CEO and Chairman of the Executive Board, Sberbank: "Terobosan dalam model generatif dan robotika membuka potensi besar untuk menerapkan kecerdasan buatan dalam konteks nyata dan nyata. Hari ini di AI Journey, kami memperkenalkan Green, robot antropomorfik pertama kami yang menavigasi ruang yang tidak diketahui dan bertindak secara mandiri."

Fitur Cerdas dan Kemampuan Belajar Mandiri

Green dirancang untuk bekerja secara mandiri dan aman. Robot ini dilengkapi dengan serangkaian sensor canggih untuk memastikan perilaku yang aman dan presisi:

Baca juga:HP ZBook Firefly 14 G10 A Review, Laptop Wajib untuk Pekerja Profesional

• Sepuluh Sensor Visi: Memproses input visual untuk memahami lingkungan.
• Sensor Inersia dan Gaya: Membantu menjaga keseimbangan dan presisi gerakan.
• Komunikasi Suara: Memiliki kemampuan komunikasi suara yang diaktifkan melalui integrasi fungsi percakapan GigaChat.

Kemampuan inti Green saat ini sangat mengesankan: robot ini dapat bergerak secara otonom, memanipulasi objek, bahkan menyadari kesalahannya sendiri, dan memperbaikinya. Kemampuan self-correction ini memungkinkan Green menangani tugas penyortiran dan perakitan dengan efisien, bahkan di lingkungan yang tidak terstruktur.

Masa Depan "AI Fisik" untuk Berbagai Industri

Herman Gref yakin bahwa Green adalah permulaan dari revolusi yang lebih besar.

"Dengan setiap iterasi baru GigaChat, robot ini akan menjadi semakin pintar, memperluas keahliannya di seluruh industri seperti manufaktur, ritel, dan katering publik," jelas Gref.

Ia menambahkan bahwa masa depan robotika tidak terbatas pada solusi antropomorfik. AI Generatif akan menjadi fondasi bagi seluruh lini robot khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan praktis spesifik di berbagai sektor industri, yang berpotensi mentransformasi ekonomi global secara menyeluruh.

Dalam waktu dekat, Sber berencana untuk meluncurkan proyek percontohan (pilot projects) untuk mengintegrasikan Green ke dalam berbagai alur kerja bisnis, membuktikan penerapan praktis dan efisiensi Physical AI ini.

Anda mungkin suka:Review Kamera Poco C65, Masih Menarik di 2025?