Benchmark Infinix Zero 3 X552: AnTuTu, Vellamo, Geekbench, CPU-Z, Sensorbox & Quadrant Standard
Benchmark Infinix Zero 3 X552 – Infinix Zero 3 X552 adalah salah satu smartphone kelas menengah yang kehadirannya banyak dinanti di Indonesia. Ponsel yang dijual perdana melalui toko online Lazada pada 3 Maret 2016 ini menonjolkan kemampuan kameranya. Pabrikan asal Hong Kong ini membekali Zero 3 X552 dengan kamera belakang berkekuatan 20 megapiksel dengan sensor Sony IMX230. Jelas, spesifikasi kameranya tidak main-main.
Sektor dapur pacu, Infinix memilih chipset MediaTek Helio X10 yang ditandemkan dengan memori RAM sebesar 3GB sebagai pendongkrak kinerja utama Zero 3 X552. Lalu sejauh apa kinerja yang ditawarkan oleh Zero 3 X552 andalan Infinix ini? Berikut hasil benchmark Infinix Zero 3 X552 yang telah Tuxlin News lakukan.
Aplikasi CPU-Z mampu menampilkan informasi yang akurat mengenai spesifikasi dapur pacu yang diusung oleh ponsel 4G Zero 3 X552 besutan Infinix ini, mulai dari chipset, prosesor, jumlah core, hingga sistem operasi yang digunakan. Deteksi aplikasi CPU-Z pada smartphone Infinix Zero 3 X552 ini tergolong akurat.
Pada benchmark AnTuTu versi 6, ponsel 4G Infinix Zero 3 X552 ini mampu mencetak skor 55.845 poin. Angka ini terbilang tinggi untuk ponsel dengan chipset MediaTek Helio X10 seperti Xiaomi Redmi Note 2 yang Tuxlin News review sebelumnya. Angka 55 ribu poin ini tebilang di atas rata-rata untuk smartphone dengan harga di bawah 3 juta.
Pada benchmark Geekbench 3, ponsel 4G Zero 3 X552 besutan Infinix ini mampu menghasilkan skor 930 poin untuk Single-Core dan 4971 poin untuk Multi-Core. Tuxlin News menilai skor yang dihasilkan terbilang cukup tinggi di kelasnya berkat dukungan chipset MediaTek Helio X10. Bahkan skor yang dihasilkan melebihi Xiaomi Redmi Note 2 yang Tuxlin News ulas sebelumnya, meski keduanya sama-sama menggunakan chipset Helio X10 andalan MediaTek.
Baca juga:Benchmark Xiaomi Redmi Note 2: AnTuTu, Vellamo, Geekbench, CPU-Z, Sensorbox & Quadrant Standard
Pada benchmark Vellamo buatan Qualcomm, Infinix Zero 3 X552 mampu membukukan skor 2542 poin pada benchmark browser Chrome, 1393 poin pada benchmark Vellamo Metal, dan 2210 poin untuk benchmark Vellamo Multicore. Ini menunjukkan bahwa ponsel besutan brand asal Hong Kong kinerja yang cukup mantap di kelasnya. Skor yang dihasilkan Zero 3 X552 ini tak jauh berbeda dengan Redmi Note 2 yang Tuxlin ulas review sebelumnya.
Ponsel 4G LTE kelas menengah Infinix Zero 3 X552 ini mampu mencetak skor hingga 33.596 poin di benchmark Quadrant Standard. Menurut Tuxlin News, skor ini sangat tinggi untuk kelas menengah yang ditenagai oleh chipset MediaTek Helio X10, mengapa? Hasil ini agak aneh karena perbedaannya dengan Xiaomi Redmi Note 2 terlalu signifikan, yakni 22.521 poin saja. Padahal, kedua smartphone ini menggunakan chipset yang sama, seharusnya perbedaannya tidak terlalu jauh.
Layar ponsel Infinix Zero 3 X552 ini mampu mengakomodasi 5 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, seperti gaming, sosial media dan sebagainya. Sedangkan untuk sensor, Infinix Zero 3 X552 bisa dikatakan standar untuk kelas menengah. Ada tiga sensor yamg absen si ponsel penerus Zero 2 ini, yakni Gyroscope sensor, temperature sensor dan pressure sensor.
Berdasarkan hasil benchmark di atas, smartphone 4G Infinix Zero 3 X552 menawarkan kinerja yang cukup gahar di kelasnya. Skor yang dihasilkan di bebepa benchmark di atas juga mampu mengalahkan para pesaingnya. Namun skor benchmark yang tinggi tidak selalu mencerminkan kinerja yang tinggi dan pengalaman pengguna yang nyaman. Impresi awal, Tuxlin merasa kinerja Infinix Zero 3 X552 ini cukup responsif dan tidak pernah lag. Nantikan review lengkap Infinix Zero 3 X552 di Tuxlin Blog untuk mengetahui leboh jauh kemampuan ponsel 4G LTE ini.
Meski demikian, di situs marketplace lain telah bertebaran ponsel Infinix Zero 3 X552 dengan harga yang lebih mahal dari harga resmi. Secara umum, berdasarkan benchmark yang Tuxlin News lakukan, Infinix Zero 3 X552 ini mampu mencetak skor yang cukup tinggi. Tuxlin bisa dikatakan skor yang dihasilkan Zero 3 X552 ini di atas rata-rata di kelasnya.
Namun, skor yang tinggi tak selalu memberikan performa yang tinggi atau pengalaman pengguna yang nyaman. Hal ini dapat diketahui setelah dilakukan review secara keseluruhan. Tuxlin News menilai, ponsel 4G Infinix Zero 3 X552 ini sangat laik beli untuk harga di bawah 3 juta.
Sektor dapur pacu, Infinix memilih chipset MediaTek Helio X10 yang ditandemkan dengan memori RAM sebesar 3GB sebagai pendongkrak kinerja utama Zero 3 X552. Lalu sejauh apa kinerja yang ditawarkan oleh Zero 3 X552 andalan Infinix ini? Berikut hasil benchmark Infinix Zero 3 X552 yang telah Tuxlin News lakukan.
Benchmark Infinix Zero 3 X552
Aplikasi CPU-Z mampu menampilkan informasi yang akurat mengenai spesifikasi dapur pacu yang diusung oleh ponsel 4G Zero 3 X552 besutan Infinix ini, mulai dari chipset, prosesor, jumlah core, hingga sistem operasi yang digunakan. Deteksi aplikasi CPU-Z pada smartphone Infinix Zero 3 X552 ini tergolong akurat.
Pada benchmark AnTuTu versi 6, ponsel 4G Infinix Zero 3 X552 ini mampu mencetak skor 55.845 poin. Angka ini terbilang tinggi untuk ponsel dengan chipset MediaTek Helio X10 seperti Xiaomi Redmi Note 2 yang Tuxlin News review sebelumnya. Angka 55 ribu poin ini tebilang di atas rata-rata untuk smartphone dengan harga di bawah 3 juta.
Pada benchmark Geekbench 3, ponsel 4G Zero 3 X552 besutan Infinix ini mampu menghasilkan skor 930 poin untuk Single-Core dan 4971 poin untuk Multi-Core. Tuxlin News menilai skor yang dihasilkan terbilang cukup tinggi di kelasnya berkat dukungan chipset MediaTek Helio X10. Bahkan skor yang dihasilkan melebihi Xiaomi Redmi Note 2 yang Tuxlin News ulas sebelumnya, meski keduanya sama-sama menggunakan chipset Helio X10 andalan MediaTek.
Baca juga:Benchmark Xiaomi Redmi Note 2: AnTuTu, Vellamo, Geekbench, CPU-Z, Sensorbox & Quadrant Standard
Pada benchmark Vellamo buatan Qualcomm, Infinix Zero 3 X552 mampu membukukan skor 2542 poin pada benchmark browser Chrome, 1393 poin pada benchmark Vellamo Metal, dan 2210 poin untuk benchmark Vellamo Multicore. Ini menunjukkan bahwa ponsel besutan brand asal Hong Kong kinerja yang cukup mantap di kelasnya. Skor yang dihasilkan Zero 3 X552 ini tak jauh berbeda dengan Redmi Note 2 yang Tuxlin ulas review sebelumnya.
Ponsel 4G LTE kelas menengah Infinix Zero 3 X552 ini mampu mencetak skor hingga 33.596 poin di benchmark Quadrant Standard. Menurut Tuxlin News, skor ini sangat tinggi untuk kelas menengah yang ditenagai oleh chipset MediaTek Helio X10, mengapa? Hasil ini agak aneh karena perbedaannya dengan Xiaomi Redmi Note 2 terlalu signifikan, yakni 22.521 poin saja. Padahal, kedua smartphone ini menggunakan chipset yang sama, seharusnya perbedaannya tidak terlalu jauh.
Layar ponsel Infinix Zero 3 X552 ini mampu mengakomodasi 5 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, seperti gaming, sosial media dan sebagainya. Sedangkan untuk sensor, Infinix Zero 3 X552 bisa dikatakan standar untuk kelas menengah. Ada tiga sensor yamg absen si ponsel penerus Zero 2 ini, yakni Gyroscope sensor, temperature sensor dan pressure sensor.
Berdasarkan hasil benchmark di atas, smartphone 4G Infinix Zero 3 X552 menawarkan kinerja yang cukup gahar di kelasnya. Skor yang dihasilkan di bebepa benchmark di atas juga mampu mengalahkan para pesaingnya. Namun skor benchmark yang tinggi tidak selalu mencerminkan kinerja yang tinggi dan pengalaman pengguna yang nyaman. Impresi awal, Tuxlin merasa kinerja Infinix Zero 3 X552 ini cukup responsif dan tidak pernah lag. Nantikan review lengkap Infinix Zero 3 X552 di Tuxlin Blog untuk mengetahui leboh jauh kemampuan ponsel 4G LTE ini.
Harga Infinix Zero 3 X552
Harga smartphone 4G LTE Infinix Zero 3 X552 terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Tuxlin News terima adalah Rp 2.599.000 atau tepatnya Rp 2,6 juta. Penjualan perdana ponsel dengan kametra yang cukup menonjol ini sudah digelar Kamis (03/03/2016) kemarin. Belum ada informasi mengenai kapan stok Zero 3 X552 tersedia dan mulai dijual lagi.Meski demikian, di situs marketplace lain telah bertebaran ponsel Infinix Zero 3 X552 dengan harga yang lebih mahal dari harga resmi. Secara umum, berdasarkan benchmark yang Tuxlin News lakukan, Infinix Zero 3 X552 ini mampu mencetak skor yang cukup tinggi. Tuxlin bisa dikatakan skor yang dihasilkan Zero 3 X552 ini di atas rata-rata di kelasnya.
Namun, skor yang tinggi tak selalu memberikan performa yang tinggi atau pengalaman pengguna yang nyaman. Hal ini dapat diketahui setelah dilakukan review secara keseluruhan. Tuxlin News menilai, ponsel 4G Infinix Zero 3 X552 ini sangat laik beli untuk harga di bawah 3 juta.
Spesifikasi Infinix Zero 3 X552
- Sistem Operasi Android 5.1 Lollipop dengan antarmuka XUI
- Chipset MediaTek Helio X10 MT6795M dengan prosesor 8 core atau octa-core ARM Cortex-A53 64-bit 2GHz
- Grafis PowerVR G6200 MP4
- Kamera 20,7 megapiksel dengan sensor Sony IMX230, aperture f/2.2, phase-detection autofokus dilengkapi dual-tone LED flash. Kamera depan 5 megapiksel, LED Flash
- Layar 5,5 inci, dengan resolusi full HD 1920 x 1080 pixels, kerapatan 401 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel IPS, Corning Gorilla Glass
- Memori RAM 3GB, ROM 16GB/32GB, dilengkapi slot microSD maksimal 128GB
- WiFi, Bluetooth, USB, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, dual SIM
- Dimensi 142 x 70.2 x 7.1 mm berat 120 gram
- GSM / 3G HSDPA / 4G LTE
- Baterai 3030mAh
- Warna Gold dan Grey