Harga Bitcoin hanya 1% dari Harga Tertinggi Sepanjang Masa: Picu Aksi Jual?

Harga Bitcoin hanya 1% dari Harga Tertinggi Sepanjang Masa: Picu Aksi Jual? - Pemegang Bitcoin jangka panjang akan mulai menyadari beberapa keuntungan di tengah mendekati harga tertinggi sepanjang masa, tetapi kami memperkirakan nilai akan terus meningkat karena pelaku pasar yang lebih aktif, prediksi CEO dari salah satu penasihat keuangan independen terbesar di dunia, manajemen aset dan organisasi tekfin.

Prediksi dari Nigel Green, chief executive dan pendiri deVere Group, muncul karena cryptocurrency dominan dunia turun kurang dari 1% dari level tertinggi sepanjang masa di $64.888. Harga tertinggi terjadi saat ProShares Bitcoin Strategy ETF – yang pertama dari jenisnya – diluncurkan di New York Stock Exchange pada hari Selasa saat bel pembukaan.

Mr Green mengatakan: “Harga Bitcoin telah naik sekitar 35% sejak pertengahan September karena minat di sekitar ETF Bitcoin pertama yang disetujui SEC telah tumbuh.

Baca juga:Nyobain Speaker Nyentrik Yamada YMD 328, Suaranya Bagus?

“Ini telah dilihat sebagai ujian besar untuk melihat apakah investor arus utama siap memasukkan cryptocurrency dalam portofolio mereka bersama aset lain seperti saham dan obligasi – dan tampaknya, dilihat dari reaksinya, memang demikian.”

Dia melanjutkan: “Ini akan terus mendorong tidak hanya Bitcoin tetapi sektor aset digital yang lebih luas, sehingga mendorong lebih banyak ETF, di antara kendaraan kripto lainnya, untuk dibawa ke pasar.

“Ini pasti akan membawa semakin banyak dan lebih luas pelaku pasar aktif, termasuk mereka yang menggunakan dana pensiun, dan rekening pensiun dan pialang.

“Meningkatnya minat dan permintaan untuk crypto akan membantu mempertahankan lintasan naik Bitcoin dan mata uang digital lainnya dalam waktu dekat.”

Pada bulan September, ia memperkirakan bahwa harga Bitcoin akan kembali ke level tertinggi sebelumnya pada akhir tahun ini. Ini sudah hampir terbukti menjadi prediksi yang akurat, tetapi, katanya, momentum akan mendorong mereka lebih jauh lagi.

Namun terlepas dari meningkatnya jumlah pelaku pasar aktif yang, seperti yang dikatakan Nigel Green, “seperti yang diajarkan sejarah kepada kita, telah sesuai dengan meningkatnya minat pada aset digital pada tahap awal pasar bull,” beberapa pemegang Bitcoin jangka panjang mungkin “mulai menyadari keuntungan.”

Dia mencatat: “Pemegang jangka panjang biasanya membeli di pasar bearish dan menjual dalam bull run. Mereka didorong untuk merealisasikan beberapa keuntungan ketika harga mendekati atau menembus harga tertinggi sepanjang masa sebelumnya.

“Dengan demikian, kita dapat berharap untuk melihat beberapa pemegang jangka panjang sekarang menguangkan beberapa Bitcoin dengan maksud untuk mengumpulkan lebih banyak nanti.”

Namun, CEO deVere menyimpulkan bahwa setiap penjualan jangka panjang oleh pemegang saham “kemungkinan akan diimbangi dengan meningkatnya aktivitas oleh investor baru” dan oleh karena itu “momentum harga harus dipertahankan.”

Anda mungkin suka:Tronsmart Spunky Beat, Headset TWS Berkualitas dengan Chip Qualcomm QCC3020