Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Mantap, Mahasiswa Indonesia Maju ke Final Dunia Microsoft Imagine Cup 2018

Jakarta, Indonesia, 5 April 2018 – Tim Beehive Drone asal University of Manchester dari Indonesia, diumumkan sebagai salah satu tim yang akan berlaga dalam final dunia Imagine Cup 2018 di Seattle. Hari ini Microsoft juga mengumumkan tim PINE dari Malaysia sebagai pemenang final regional Asia Pasifik Imagine Cup, mengalahkan 14 tim dari berbagai negara. Enam tim lainnya juga dipilih untuk melanjutkan perjalanan mereka dalam final dunia Imagine Cup 2018 di bulan Juli mendatang.

Tim PINE merancang sebuah perangkat genggam penginderaan yang dapat membantu petani nanas secara efisien dan efektif dalam mengevaluasi tingkat kematangan sebelum panen, dan dengan cara yang tidak mengganggu. Ini karena metode tradisional yang saat ini digunakan menentukan kematangan menggunakan refraktometer, yang mengarahkan buah ke analisis destruktif. Solusi Tim PINE bertujuan untuk meminimalkan pemborosan dan membantu petani nanas memaksimalkan persentase panen yang dibawa ke pasar untuk diekspor.
Haris Izmee Beehive Drone


Juara kedua dan ketiga dimenangkan oleh tim BeeConnex dari Thailand dan tim 7X dari Singapura.

Tim BeeConnex dari Thailand hadir dengan ide Smart Hive; sebuah perangkat IoT yang memungkinkan peternak lebah untuk memindai dan memonitor kesehatan sebuah sarang lebah. Perangkat ini juga mampu memberi informasi bagi para peternak lebah ketika ada potensi masalah yang terdeteksi di dalam sarang lebah.

Tim 7x dari Singapura menciptakan ProCubex, sebuah kubus pembelajaran pintar yang interaktif dirancang sebagai alat bantu awal bagi anak penyandang disleksia. Kubus ini akan menghasilkan sebuah perencanaan pembelajaran secara pintar bagi anak dikselksia, memicu stimulus panca indera dan juga bagian dari otak yang berfungsi untuk pembelajaran bahasa.
Baca juga:Xiaomi Redmi Note 5 Diluncurkan 18 April 2018 di Indonesia, Harganya?
Selain itu, Tim BeeHives dari Indonesia yang juga melaju ke babak Final Dunia menciptakan Beehive Drones Agriculture yang bertujuan untuk menerapkan teknologi drone berbasis IoT sebagai pendekatan baru untuk memecahkan salah satu masalah terbesar di dunia, yaitu peningkatan permintaan akan makanan.  Sistem drone yang koperatif dikembangkan dan dapat diakses melalui aplikasi mobile untuk membawa detail akurasi pertanian ke tangan petani. Sistem kami dirancang untuk melakukan analisis dan tugas pertanian, serta kemudahan penggunaan drone melalui website dan aplikasi mobile.

Secara keseluruhan, tujuh tim dari Final Imagine Cup Regional Asia Pasifik dipilih untuk melanjutkan perjalanan inovasi mereka ke level selanjutnya di Final Dunia Imagine Cup. Tujuh tim tersebut adalah:

Nama Tim
Asal Negara
Penghargaan
Team PINE
Malaysia
Pemenang
Team BeeConnex
Thailand
Juara Kedua
Team 7x
Singapore
Juara Ketiga
Team Beehive Drone
Indonesia
*Finalis Dunia
Team Classum
Korea
*Finalis Dunia
Team En#22.45km
Korea
*Finalis Dunia
Team SochWare
Nepal
*Finalis Dunia
* tanpa urutan khusus

Para pelajar akan melanjutkan perjalanan inovasi mereka ke level selanjutnya di Final Dunia Imagine Cup. Diselenggarakan di Seattle Juli ini, Final Dunia ini akan mempertemukan lebih dari 50 tim pelajar dari seluruh dunia, semua akan berjuang memperebutkan hadiah utama hingga US$100.000, peluang mengikuti program bimbingan dengan CEO Microsoft Satya Nadella, dan juga mendapatkan dukungan dan persetujuan Azure untuk membawa produk solusi mereka ke pasar.

15 tim finalis yang berpartisipasi pada final regional berasal dari sembilan negara termasuk Indonesia, Korea, Malaysia, Nepal, Fillipina, Singapura, Sri Lanka, Thailand, dan Vietnam. Tim-tim tersebut dipilih dari final tingkat lokal yang diselenggarakan di setiap negara tersebut awal tahun ini. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai setiap tim dan inovasi canggih mereka, silakan klik di sini.

Haris Izmee, Direktur Utama Microsoft Indonesia mengatakan, “Kami sangat senang Tim BeeHive Drone dapat menjadi salah satu finalis dari Asia Pasifik yang akan berlaga di Final Dunia Imagine Cup 2018. Mereka telah menciptakan solusi inovatif dengan teknologi drone mereka. Kami sangat bersemangat untuk melihat bagaimana tim ini mempersiapkan diri mereka untuk menuju final dunia, namun yang terpenting, bagaimana mereka akan berkolaborasi dengan Microsoft dan pihak lainnya untuk meningkatkan teknologi ciptaan mereka dan merevolusi pertanian di Indonesia. Selamat kepada mereka dan juga seluruh orang yang telah mendukung kesuksesan ini.”
Baca juga:Review Delcell Neo 10000mAh Power Bank: Tipis & Kuat dengan Casing Metal
Dave Miller, Commercial Software Engineering Lead, Microsoft Asia Pacific, mengatakan: “Imagine Cup selalu berusaha menjadi sarana bagi para siswa untuk mewujudkan mimpi mereka menjadi kenyataan kewirausahaan. Setiap tahunnya, kami mendapat kesempatan untuk menyaksikan ide-ide hebat dari inovator-inovator muda yang bekerja keras untuk memecahkan tantangan-tantangan besar dengan solusi yang pintar dan efektif. Kami hadir untuk membantu mereka mengambil langkah awal mencapai tujuan-tujuan mereka, dan kami sangat bersemangat untuk menyaksikan bagaimana ide-ide mereka akan mengubah masa depan dimana kita hidup.”

Penghargaan “People’s Choice Award” diberikan kepada Tim BeeTech dari Vietnam, yang telah mengembangkan Smart Car Boc yang dapat membantu pemilik mobil untuk mencegah potensi masalah sebelum terjadi. Tim tersebut menerima banyak pujian dari penggemar melalui voting secara online pada final regional.

Panel  juri pada tahun ini terdiri dari Siti Norliza Mohd Sahar, Direktur, Talent & Digital Entrepreneurship, Malaysia Digital Economy Corporation (MDEC); Kelvin Tan Cheng Kian, Programme Director, National University of Singapore Enterprise; Michael Teoh Su Lim, Founder, Thriving Talents; Bikesh Lakshminand, Pendiri & CEO of 1337 Ventures; Alvin Chai,Konsultan UX & Co-founder of Netizen Experience; LJ Chiu, Director, Audience Evangelism, Commercial Software Engineering, Microsoft, and Chris Auld, Direktur, Technical Evangelist, Commercial Software Engineering, Microsoft.

Michael Teoh Su Lim, Founder, Thriving Talents, mengatakan: “Kompetisi tahun ini menghadirkan banyak proyek-proyek  yang luar biasa oleh pelajar-pelajar berbakat yang memiliki keinginan kuat untuk menjawab isu-isu di dunia nyata yang dihadapi negara-negara di region ini pada saat ini. Kami gembira dengan semangat dan dalamnya inovasi yang kami telah lihat tahun ini dan optimis bahwa inovasi-inovasi itu akan membuat perbedaan pada masa depan digital kita.” Michael juga merupakan alumni Imagine Cup, yang sebelumnya pernah berpartisipasi pada New Zealand Imagine Cup tahun 2008, bersama timnya memenangkan penghargaan Consumer’s Choice Award pada tahun itu.

Microsoft membentuk kerja sama untuk mengembangkan generasi baru ahli teknologi di Asia Pasifik

Tahun ini, Microsoft bekerja sama dengan U.S. Department of State’s Global Innovation through Science and Technology (GIST), Malaysia Digital Economy Corporation (MDEC), dan SiriVentures dalam penyelenggaraan Final Imagine Cup Asia Pasifik. Kerja sama Microsoft dengan organisasi-oganisasi ini adalah bentuk kuat komitmen untuk memberdayakan bakat-bakat muda untuk berinovasi dan membangun solusi dunia nyata yang memungkinan setiap orang untuk mencapai lebih lagi utuk masa depan yang lebih baik.
Baca juga:Honor 9 Lite: Redmi 5 Plus Killer?
GIST merupakan program kewirausahaan ilmu pengetahuan dan teknologi unggulan dari Pemerintah Amerika Serikat yang bekerja untuk mendukung dan memberdayakan inovator-inovator muda dari 130 negara ekonomi berkembang di seluruh dunia. GIST bekerja sama dengan kompetisi Imagine Cup  dalam komitmen bersama dengan Microsoft untuk menggunakan teknologi untuk memecahkan permasalahan-permasalahan tersulit di dunia dengan menginspirasi kreativitas pelajar, dan memberdayakan pelajar untuk mewujudkan visi mereka dengan menggunakan sarana teknologi baru.

Malaysia Digital Economy Corporation atau MDEC (sebelumnya bernama Multimedia Development Corporation Sdn. Bhd.) adalah badan utama untuk membangun ekonomi digital di Malaysia di bawah Kementerian Komunikasi dan Multimedia Malaysia. Sejak didirikan 20 tahun lalu, misi MDEC adalah mengembangkan perekonomian digital Malaysia. Upaya-upaya implementasi MDEC berpusat pada menggerakan investasi, membangun usaha-usaha teknologi lokal unggulan, menciptakan ekosistem inovasi digital dan mempromosikan inklusivitas digital.

Siri Ventures merupakan milik pengembang properti terbesar di Thailand, Sansiri, dan pemegang saham strategisnya, Siam Commercial Bank. Siri Venture merupakan perusahaan korporasi permodalan  yang melihat pentingnya percepatan, akuisisi, dan adopsi teknologi baik dengan cara menciptakan, berinvestasi dan bekerja sama dengan startup bidang real estate dan industri terkait. Mereka secara konstan mencari startup yang berinovasi untuk ekosistem tersebut melalui teknologi-teknologi canggih dan ide-ide terbaru di memasarkan.

Kerjasama ini bertujuan untuk mendorong semangat muda dan kewirausahaan, menyediakan kesempatan dan pelatihan bagi pelajar untuk mempertajam keterampilan digital mereka dalam bidang teknologi canggih, serta memberi semangat bagi kreativitas mereka dalam membangun solusi inovatif yang bermanfaat.

Diselenggarakan setiap tahunnya sejak 2003, Microsoft Imagine Cup adalah kompetisi teknologi terdepan di dunia bagi para pelajar, yang dikenal oleh pesertanya dengan sebutan “Olimpiadenya kompetisi teknologi bagi pelajar”. Imagine Cup tahun ini mengajak setiap tim untuk “Merancang dengan Tujuan”, dimana setiap proyek dikembangkan untuk menjawab isu-isu masyarakat atau sosial dengan teknologi.
Anda mungkin suka:Review Kamera Infinix Hot S3 X573: Juara Selfie Murah Meriah!

Post a Comment for "Mantap, Mahasiswa Indonesia Maju ke Final Dunia Microsoft Imagine Cup 2018"